KAMI SUDAH TERBEBAS DARI BELENGGU PEMBODOHAN.......

Selasa, 25 Januari 2011

2. ALLAHKU TIDAK MELARANG ORANG SHOLAT DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA APA SAJA, POKOK PELAKUNYA BISA MENGERTI APA YANG DIUCAPKAN BERES !


Saudara pembaca yang dirahmati, Allah menjadikan tiap-tiap bangsa itu dengan bahasanya masing-masing, demikian juga Allah memberi petunjuk kepada bangsa manapun yang Dia kehendaki tentu petunjukNya itu menggunakan dengan bahasa yang dapat dipahami oleh bangsa yang bersangkutan. Dan tidak mungkin Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki dengan bahasa asing atau bahasa yang tidak bisa dimengerti oleh yang bersangkutan.

Oleh sebab itulah Allah berfirman dalam surat 14. Ibrahim ayat 4. tersebut dibawah ini;
14:4. Kami tidak mengutus seorang rasul pun, melainkan dengan bahasa kaumnya, supaya ia dapat memberi penjelasan dengan terang kepada mereka....

Untuk itulah bangsa Arab,tentu diberi Allah petunjuk dengan bahasanya bangsa Arab itu sendiri dan tidak mungkin diberi petunjuk dengan bahasa asing yang tidak dapat dimengerti.

Dan selain dari itu penting juga untuk saudara ketahui bahwa bahasa Arab itu bukanlah identik dengan agama, untuk orang yang cerdas dan kritis dalam melaksanakan agamanya tentu tidak akan pernah mau fanatik dan mengkultuskan bahasa Arab yang tidak sepenuhnya dapat dimengerti itu untuk dipakai menyembah kepada Allah

Adapun bahasanya seluruh bangsa yang ada dijagad raya ini dapat dan syah digunakan untuk keperluan komunikasi / sembahyang / menyembah kepada Allah sang pencipta.

Termasuk bangsa Indonesia yang menggunakan BAHASANYA INDONESIA itu juga syah-syah saja dan dapat dipakai untuk keperluan komunikasi kepada Allah didalam SHOLAT.

Sholat itu tidak wajib menggunakan dengan bahasa asing (Arab) bila tidak dapat mengerti bahasa Arab sepenuhnya, apa lagi kalau ngertinya bahasa Arab itu juga cuma sepotong-sepotong aja, hal itu juga nggak benar dan nggak etis kalau dipakai untuk komunikasi kepada Allah didalam sholat.

Oleh sebab itu Allah berfirman dalan surat An Nisaa' 4. ayat 43 yang bunyinya;
4:43. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu salat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan,...

Arti kata SHOLAT itu adalah; MENJALIN HUBUNGAN KOMUNIKASI.

Maka demi untuk etisnya, ketika kita sholat / menjalin hubungan komunikasi kepada Allah, hendaknya menggunakan dengan bahasa kita dewe saja ( bhs Indonesia / bahasa daerah ) agar komunikasi kita itu dapat lancar dan bisa membuahkan sebuah pengertian yang sehat dan normal sehingga mudah untuk melaksanakan pesan-pesan Allah yang didapat ketika kita berdiri sholat untuk menghadap Allah itu beres.

3 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Stetmen KH MOCH OEMAR YUSMAN ROY
    Penggagas sholat dengan bahasa Indonesia
    KINI DAN SETERUSNYA SAMPAI SEPANJANG MASA SEJARAH TELAH MENCATAT BAHWA;
    Sholat dengan bahasa Indonesia itu adalah sudah nyata teruji kebenarannya dan tidak menodai agama Islam sebagaimana yang difatwakan oleh MUI.
    MENGINGAT AMAR PUTUSAN PN.SURABAYA, PT.SURABAYA, MA.JAKARTA. NO.75 K / PID / 27 JAN 2006.
    Dengan demikian TAMATLAH SUDAH segala hujatan yang pernah kami terima dari banyak pihak, berikut juga dengan SEGUDANG DALIL argumentasinya MUI yang telah memfonis sesat dan menodai agama Islam terhadap hasil ij'tihad kami sebagai hamba Allah yang sangat menginginkan perbaikan kualitas ibadah menyembah / sembahyang / sholat.
    ALLAH HUAKBAR ...Ternyata pada FINALNYA Allah membuktikan kebenaran-Nya sebagaimana firman-Nya tersebut dibawah ini;
    17:81. Dan katakanlah: "Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap".Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap (cepat atau lambat waktunya berjalan pasti ).

    BalasHapus
  3. Alhamdullillah puji kepada Allah YME

    BalasHapus